Nama Arah Tegangan dalam Pipa

2023-12-01

Daftar isi

Tutup

Arah tegangan termasuk hal yang erat kaitannya dengan engineering, termasuk piping engineering, untuk merancang sistem yang kuat dan berkualitas. Sebab, Pipa tidak hanya menanggung beban statis dari berat sendiri, tetapi juga menyesuaikan diri dengan berbagai gaya dan tekanan yang dapat muncul dari berbagai arah.

Oleh karena itu, kami telah merangkum istilah-istilah dalam arah tegangan pipa. Beberapa orang mungkin sudah terbiasa dengan istilah tersebut, tapi banyak juga yang mungkin sedikit lupa, atau bahkan masih awam. Selengkapnya ada di artikel ini.

Apa itu Arah Tegangan Pipa?

Arah tegangan adalah konsep dasar yang harus dipelajari oleh seorang piping stress engineer. Dalam konteks tersebut, Anda akan sering mendengar istilah seperti axial load, longitudinal load, lateral load, dan istilah lainnya. Jika tak paham istilah tegangan tersebut, akan susah untuk tahu pengerjaan yang benar dan sesuai standar. Maka dari itu, akan kami menjelaskannya lagi untuk menambah informasi untuk Anda.

Istilah tegangan dengan beban sering dihubung-hubungkan, padahal keduanya punya arti yang berbeda. Sebenarnya, beban adalah bagian dari tegangan, sedangkan kalau stress (tegangan) adalah gaya (load) per satuan luas.

Stress (σ) = Force/Cross Sectional Area

penjelasan apa itu pipa

Istilah tegangan dengan beban sering dihubung-hubungkan, padahal keduanya punya arti yang berbeda. Sebenarnya beban adalah bagian dari tegangan, sedangkan kalau stress (tegangan) adalah gaya (load) per satuan luas.

Stress (σ) = Force / Cross Sectional Area

Tegangan Longitudinal (Longitudinal Stress)

rumus menghitung pipa

Tegangan longitudinal adalah tegangan yang arahnya sejajar dengan pipa, atau pararel dengan arah pipa. Bisa diarahkan dengan arah aksialnya, ingat, bedakan antara beban dengan tegangan ya.

Baca Juga : Jenis-Jenis Pipa dan Fungsinya

Circumferintal Stress atau Hoop Stress

rumus pipa

Tegangan circumferintal atau bisa disebut dengan hoop adalah tegangan yang arahnya tangensial terhadap area potong pipa. Artinya, kalau ada keadaan yang lebih buruk maka circumferintal ini akan membelah pipa menjadi dua bagian. Circumferintal stress sering dikenal juga dengan tangensial stress. Jadi, arah tegangan ini punya 3 nama berbeda, yaitu circumferintal stress, hoop stress dan tangensial stress.

Radial Stress

rumus hitung stress pipa

Radial stress merupakan tegangan yang arahnya menyebar ke semua penjuru pipa (melingkari dinding pipa). Saat fluida mengaliri pipa didalamnya, pipa akan menjadi bertekanan. Tekanan itu akan menyebar ke segala arah.

Kemudian, menuju arah lurusnya pipa, nantinya akan menghasilkan tegangan longitudinal. Menyebar ke arah dinding pipa  akan menghasilkan radial stress. Besarnya tegangan radial sama dengan pressure yang bekerja didalam fluida cuma arahnya saja negatif karena sifat yang menahan.

Baca juga : Pahami Perbedaan pada Nozzle dan Flange

Beban Aksial (Axial Load)

Beban aksial merupakan gaya yang searah dengan pipa, yang arahnya juga longitudinal. Sering disebut dengan axial stress, tidak masalah asal tahu arahnya.

Beban Lateral (Lateral Load)

beban lateral

Beban lateral sama dengan beban horizontal, artinya beban ini searah dengan permukaan bumi. Segala beban yang arahnya mendatar dinamakan beban lateral. Arah beban lateral tegak lurus dengan arah aksial, jika aksial sifatnya lurus dengan pipa, kalau lateral tegak lurusnya.

Dalam piping stress, beban lateral umumnya akan ditopang oleh guide support yang sifatnya menahan kearah samping (agar pipa tak bergeser). Kalau beban aksial ditopang oleh anchor, sedangkan beban lateral ditopang oleh guide.

Tegangan Geser (Shear Stress)

tegangan geser/shear stress

Tegangan geser arahnya memotong dari pipa, jadi tegak lurus dengan axial stress membelah pipa. Tegangan geser punya sifat menggeser jadi seolah pipa dibelah dari atas langsung.

Baca Juga : Pengertian dan Pekerjaan Fitter Fabrikasi

Torsi (Moment Stress)

torsi / moment stress

Saat merancang sistem pipa, perlu mempertimbangkan arah tegangan untuk memastikan pipa mampu menahan beban dan tekanan yang bekerja padanya. Analisis arah tegangan merupakan bagian penting dari rekayasa pipa untuk memastikan integritas dan keamanan sistem.

Itulah beberapa informasi tentang arah tegangan yang perlu untuk dikenali dan juga perlu dipahami dari mana arahnya. Mengenai rumus atau cara perhitungan tegangan, akan kami bahas lain waktu, fokusnya mengenai ulasan arah tegangan pipa.

Penulis

Om Vin
Om Vin adalah full-time in-house engineer ACS dengan pengalaman lebih dari 20 tahun di industri pipa fitting dan sangat gemar dengan tantangan.

Share

  • Facebook
  • Tweet
  • Whatsapp
  • LinkedIn

Artikel lainnya

Alvindo Catur Sentosa Placeholder image
02
.
11
.
25

Jenis Check Valve: Swing, Piston, vs Nozzle

Swing, piston, dan nozzle check valve punya fungsi sama tapi beda performa. Pilih sesuai tekanan, jenis fluida, dan kebutuhan efisiensi sistem.

Alvindo Catur Sentosa Placeholder image
02
.
11
.
25

Perbedaan DBB dan DIB Valve: Struktur, Fungsi, dan Aplikasinya

DBB dan DIB valve berfungsi untuk isolasi dan bleed pada sistem perpipaan. Bedanya, DIB memberi isolasi dua arah, sedangkan DBB satu arah.

Alvindo Catur Sentosa Placeholder image
29
.
10
.
25

Pemilihan Valve Berdasarkan Media Fluida

Pemilihan valve harus disesuaikan dengan karakteristik fluida. Apakah korosif, abrasif, gas, atau slurry agar sistem tetap aman, efisien, dan bebas kebocoran.

Alvindo Catur Sentosa Placeholder image
29
.
10
.
25

Kapan DBB Valve Harus Digunakan?

DBB valve wajib digunakan di sistem berisiko tinggi seperti minyak, gas, dan LNG untuk menjamin isolasi ganda, zero leakage, dan keselamatan operasi.

Alvindo Catur Sentosa Placeholder image
24
.
10
.
25

Apa itu Nozzle Check Valve, Fungsi, dan Aplikasinya

Nozzle check valve adalah katup satu arah berpegas yang mencegah aliran balik, mengurangi risiko water hammer, dan menjaga efisiensi sistem perpipaan industri.

Alvindo Catur Sentosa Placeholder image
13
.
08
.
25

Flowserve Limitorque: Lebih dari Sekadar Aktuator Elektrik, Ini adalah Solusi Kendali Aliran Kelas Dunia

Flowserve Limitorque tidak hanya unggul dari segi ketahanan dan performa, tetapi juga dari sisi teknologi dan inovasi. Flowserve Limitorque hadir sebagai jawaban atas kebutuhan tersebut, menawarkan solusi aktuator canggih yang tidak hanya menggerakkan valve secara otomatis, tetapi juga memastikan kontrol yang aman dan efisien dalam berbagai kondisi ekstrem.