2024-02-20

Apa itu Fitting Pipe Nipple dan Jenis-Jenisnya

Daftar isi

Tutup

Setiap komponen dalam sistem perpipaan memiliki peran penting dalam memastikan kelancaran aliran fluida. Pipe nipple salah satunya. Komponen ini sering kali dianggap sebagai penghubung yang sangat sederhana, namun sebenarnya memiliki peran yang lumayan signifikan dalam menyatukan dua pipa dan memastikan kestabilan serta keamanan sistem perpipaan secara keseluruhan. 

Artikel ini akan menjelajahi tentang peran, jenis, cara pemasangan, serta keuntungan dan keterbatasan penggunaan pipe nipple dalam sistem perpipaan. 

Apa itu Pipe Nipple

Hari ini, kita akan bahas mengenai salah satu bagian dari forged fitting, yaitu fitting nipple. Pipe nipple adalah komponen yang digunakan dalam sistem perpipaan untuk menghubungkan dua pipa atau komponen perpipaan lainnya.  

jual fitting nipple stainless dan carbon steel

Biasanya, pipe nipple berbentuk silinder dengan dua ujung yang dilengkapi dengan ulir, baik eksternal maupun internal, untuk memudahkan pemasangan dan penyambungan dengan pipa atau fitting yang sesuai. 

Disebut "nipple", karena bentuknya yang relatif kecil, namun dapat bervariasi tergantung pada kebutuhan sistem perpipaan tertentu. Ukuran terbesar ada di kisaran 3 inch. Tapi, jangan salah. Walaupun bentuknya kecil, beratnya ada yang sampai 10kg lho. Karena faktanya, seperti yang kita tahu, forged fitting dibuat dari besi yang ditempah. 

Fungsi Pipe Nipple dalam Sistem Perpipaan

Pipe nipple memegang peran penting dalam menjaga kestabilan dan kelancaran aliran fluida dalam sistem perpipaan. Secara garis besar, fungsi dari pipe nipple antara lain:

  • Menyambungkan dua pipa, baik pipa yang sama ukurannya maupun pipa dengan ukuran yang berbeda.
  • Dengan menggunakan pipe nipple, perubahan arah aliran fluida dalam sistem perpipaan dapat dilakukan dengan mudah dan efisien.
  • Pipe nipple juga berfungsi sebagai titik koneksi untuk berbagai jenis fitting, katup, atau perangkat lainnya dalam sistem perpipaan. Hal ini memungkinkan integrasi yang lebih baik antara berbagai komponen perpipaan dan memastikan sistem dapat beroperasi dengan optimal.

Baca Juga : Pahami Cara Baca Kode Standard ASME

Jenis-jenis Fitting Nipple dan Penggunaannya

Untuk lebih memahami gambaran dan fungsi dari masing-masing jenis pipe nipple, berikut penjabaran singkatnya:

Barrel Nipple

jual barrel nipple stainless steel

Barrel nipple memiliki bentuk silinder dengan diameter yang konsisten. Digunakan untuk menyambungkan dua pipa dengan diameter yang sama atau hampir sama. Penggunaan umumnya adalah dalam sistem perpipaan untuk air bersih, air limbah, atau aplikasi minyak dan gas.

Welding Nipple

welding nipple stainless steel

Seperti namanya, welding nipple dirancang untuk menyambungkan dua pipa atau komponen perpipaan lainnya dengan cara pengelasan, membentuk sambungan yang kuat dan tahan tekanan tinggi, di bawah kondisi getaran ekstrim, tekanan gelombang, dan perubahan suhu. 

Biasanya, welding nipple digunakan dalam aplikasi industri yang memerlukan kekuatan mekanis tinggi dan keamanan yang maksimal, seperti dalam industri kimia atau pengolahan minyak dan gas.

Baca Juga : Pahami Alat Alat Kerja Fitter Fabrikasi

Swage Nipple

jual swage nipple carbon steel

Swage nipple memiliki diameter yang berbeda di kedua ujungnya yang digunakan untuk menghubungkan dua pipa dengan diameter yang berbeda atau untuk mengurangi diameter pipa secara bertahap. Aplikasi umum termasuk dalam sistem perpipaan yang memerlukan perubahan diameter secara tiba-tiba atau dalam sistem perpipaan yang mengangkut cairan dengan tekanan tinggi.

Hexagon Nipple

jual hexagon nipple stainless steel

Hexagon nipple memiliki bagian tengah berbentuk segi enam. Desain ini memungkinkan penggunaan kunci atau alat lainnya untuk memasang atau melepaskan fitting nipple dengan lebih mudah dalam berbagai aplikasi perpipaan, terutama di tempat-tempat yang sulit diakses atau memerlukan perawatan rutin, seperti dalam sistem perpipaan di bangunan atau fasilitas industri.

Material Pembuatan Pipe Nipple

Sama seperti kelompok fitting pipa lainnya, pipe nipple juga terbuat dari beberapa pilihan material yang dapat dipilih sesuai dengan kebutuhan dan keunggulannya masing-masing.

Stainless steel umum digunakan karena tahan korosi dan memiliki kekuatan mekanis tinggi, cocok untuk lingkungan dengan kondisi ekstrim. Namun, jika diperlukan untuk aplikasi yang membutuhkan kekuatan struktural tinggi dengan biaya yang lebih terjangkau, cast iron bisa menjadi pilihan. Namun, material ini lebih rentan terhadap korosi. Di sisi lain, jika korosi bukan masalah, dan kekuatan serta bobot ringan menjadi prioritas, pipe nipple dari bahan plastik bisa Anda pilih. Meskipun pipa plastik memiliki batasan pada suhu dan tekanan kerja.

Penerapan Pipe Nipple dalam Industri

Penerapan pipe nipple dalam berbagai industri menunjukkan pentingnya komponen ini dalam memastikan operasi yang efisien dan aman. Hampir di semua sektor industri memerlukan pipe nipple untuk menunjang kinerja sistem, khususnya sistem perpipaan. 

Fitting Pipa Nipple digunakan sebagai komponen sistem pipa dalam berbagai aplikasi industri seperti kimia industri pengolahan, petrokimia, farmasi, makanan dan minuman, pulp dan kertas, pembuatan kapal, pengolahan limbah, mesin bangunan, semikonduktor, dan lain sebagainya.

Baca Juga : Pengertian dan Rangkaian Pekerjaan Pipe Fitter

Itulah sedikit pembahasan mengenai apa itu pipe nipple dan jenis fitting nipple yang ada di pasaran. Setelah memahami apa itu pipe nipple, apakah sudah menemukan produk mana yang sekiranya akan kamu gunakan? 

Untuk lebih lengkapnya, kamu bisa tanyakan kepada para engineer atau expert di bidang perpipaan. Atau kamu juga dapat langsung kunjungi kami di Alvindo Catur Sentosa. Karena kami selalu menyediakan fitting nipple dengan berbagai macam ukuran dan dari berbagai brand terkenal yang sudah terbukti kualitas produknya.

Penulis

Om Vin
Om Vin adalah full-time in-house engineer ACS dengan pengalaman lebih dari 20 tahun di industri pipa fitting dan sangat gemar dengan tantangan.

Share

  • Facebook
  • Tweet
  • Whatsapp
  • LinkedIn

Artikel lainnya

Alvindo Catur Sentosa Placeholder image
25
.
07
.
24

Fungsi Lap Joint Flange dalam Perpipaan

Pelajari definisi, fungsi, spesifikasi, dan keuntungan terbaru penggunaan lap joint flange dalam sistem pipa. Pelajari lebih lanjut di sini!

Alvindo Catur Sentosa Placeholder image
25
.
07
.
24

Memahami Pressure Reducing Valve: Definisi dan Fungsinya

Pelajari pengertian pressure reducing valve, bagaimana cara kerjanya, dan mengapa penting dalam pengaturan tekanan air. Baca artikel ini untuk pemahaman lebih lanjut.

Alvindo Catur Sentosa Placeholder image
13
.
07
.
24

Penggunaan Reducer Pipa untuk Efisiensi Aliran dalam Sistem Perpipaan

Reducer sangat berguna ketika dipasang dengan benar sebagai penghubung antar pipa dengan ukuran berbeda. Namun, Anda perlu selalu memperhatikan persyaratan pemasangan reducer yang baik akan memastikan produktivitas berjalan lancar serta memberikan manfaat setiap saat.

Alvindo Catur Sentosa Placeholder image
04
.
07
.
24

Keunggulan Pneumatic Actuator untuk Berbagai Aplikasi Industri

Aktuator adalah perangkat mekanik yang bertindak sebagai perantara antara sinyal kontrol untuk menghasilkan gerakan dalam suatu sistem, dan electric actuator memanfaatkan energi listrik menjadi gaya mekanik atau energi kinetik untuk menghasilkan gerakan. Lalu, bagaimana dengan pneumatic actuator?

Alvindo Catur Sentosa Placeholder image
01
.
07
.
24

Menelusuri Keunggulan dan Tabel Pipa SCH80

Salah satu varian pipa yang seringkali menjadi pilihan untuk aplikasi dengan suhu dan tekanan tinggi adalah pipa SCH80.

Alvindo Catur Sentosa Placeholder image
30
.
06
.
24

Keunggulan Pipa SCH40 dalam Berbagai Aplikasi Industri beserta Tabelnya

Memahami keunggulan hingga tabel pipa SCH40 untuk berbagai diameter dan betapa pentingnya pemilihan pipa yang tepat dalam setiap proyek konstruksi atau industri.