Valve merupakan alat yang berfungsi untuk mengatur debit atau volume air, valve tidak hanya di gunakan untuk mengatur volume air saja. Pada banyak pabrik produksi secara lebih luas alat ini digunakan untuk mengatur tekanan gas dan sebagainya.
Secara garis besar fungsi utama dari Valve adalah untuk mengatur keluar-masuknya air yang diatur dengan menggunakan tuas ataupun secara otomatis dengan menggunakan Flow Control atau Valve Control. Dalam dunia perpipaan eksistensi valve sudah bukan hal baru lagi, valve merupakan komponen umum yang sudah biasa digunakan pada setiap pabrik produksi. Aneh rasanya apabila tidak ada valve pada pabrik yang memiliki sistem perpipaan dalam proses produksinya, bisa dibilang valve adalah komponen wajib pada setiap sistem perpipaan. Tapi penggunaan akan valve juga perlu disesuaikan dengan kebutuhan, karena tiap valve memiliki fungsi khusus nya masing-masing. Berikut adalah tipe-tipe valve yang ada:
1. Gate Valve
Tipe valve pipa yang pertama ini gate valve memiliki fungsi buka tutup layaknya sebuah gerbang. Karena valve ini berada pada bagian depan ujung untuk mengatur setiap air atau gas yang masuk. Valve ini lebih banyak di gunakan dan di jumpai pada beberapa tempat masuk aliran air seperti dam, waduk, hingga aliran air pada gorong-gorong.

2. Globe Valve
Berbeda dengan yang pertama tadi pada valve yang ini lebih banyak di letakkan pada bagian tengah pipa saluran air. Dengan fungsi dan tujuan utama untuk menanggulangi kebocoran yang terjadi.
Sehingga saat terjadi kebocoran bagian ini berfungsi untuk menahan aliran air yang ada sehingga kebocoran yang terjadi dapat segera di perbaiki. Tanpa terganggu dengan aliran air yang sedang mengalir pada pipa tersebut, ada kalanya valve ini juga di gunakan untuk gas.
3. Ball Valve
Salah satu valve pipa adalah ball valve menggunakan nama ini di karenakan bentuk bagian dalam pada komponen ini berupa bola setengah lingkaran. Yang ada pada dalam pipa dan terhubung dengan poros putar untuk mengatur jalannya dari debit air yang masuk ke dalam pipa.
4. Butterfly Valve
Tipe valve pipa yang selanjutnya adalah butterfly valve, jenis ini di gunakan untuk mengatur gerak laju air dalam pipa. Gerak laju air tersebut yang menggunakan valve jenis ini kebanyakan untuk gas atau air yang memiliki tekanan rendah atau cairan yang memiliki konsentrasi tinggi.
5. Check Valve
valve pipa ini memiliki fungsi untuk mengalirkan zat cair atau fluida menuju satu arah saja. Beberapa kendala ketika mengalirkan zat cair menuju ke satu arah adalah ketika zat cair tersebut mengalami reversed flow.
6. Safety Valve

Untuk valve pipa yang terakhir ini adalah safety valve, seperti namanya valve ini di gunakan untuk menahan. Atau menghentikan sementara ketika daya tampung air atau gas yang mengalir ke tempat penampungan telah penuh. Agar nantinya tidak terjadi kerusakan atau pun ledakan ketika terjadi kelebihan kapasitas dari air atau gas yang mengalir. Valve jenis ini sangat penting di gunakan untuk menghindari beberapa kejadian yang di inginkan.