Perbedaan Plat Besi, Plat Kapal dan Plat Lubang
Sebagai pemula di industri besi baja dan perpipaan, Anda pasti akan berpikir mengenai perbedaan plat besi, plat kapal, dan plat lubang? Apakah ke-3 plat ini sama? Atau punya perbedaan masing-masing?
Ulasan kali ini akan kami jabarkan mengenai hubungan antar plat besi, plat kapal dan plat lubang. Bagi Anda yang mengira bahwa ketiga plat ini adalah sama, mungkin benar perkiraan Anda. Sedangkan untuk yang mengira ketiga plat ini berbeda, Anda tak salah juga.
Plat-plat ini sebenarnya terbuat dari slabs yang melalui proses hot-rolled coil. Apakah terbuat dari bahan yang sama? Jawabannya iya, karena ketiga plat ini terbuat dari produk induk yang sama. Jadi bahan penyusun antara plat besi, plat kapal dan plat lubang akan selalu sama.
Baca juga : Pengertian dan Rangkaian Pekerjaan Fabrikasi
Lalu apa ya kira-kira yang membuat ketiga plat ini berbeda? Tentu saja masalah ukuran. Baik daripada Anda bingung, akan kami ulas satu per satu saja.

Plat Besi (Steel Plate)
Plat besi baik itu yang hitam atau putih umumnya punya ukuran standar sebesar 4 x 8 feet dengan ketebalan mulai dari 0.6 mm - 50.0 mm. Kelas yang umum di pasaran untuk plat besi adalah baja struktural. Plat ini digunakan untuk pembuatan plat penguat atau gelagar pada industri konstruksi. Baja struktural terbuat dari baja karbon rendah menjadikan fleksibilitasnya akan baik.
Tentu hal tersebut menjadikan plat bisa dibentuk atau dibor sesuai dengan kebutuhan konstruksi saat diaplikasikan. Plat besi juga biasa digunakan pada industri fabrikator dan reparasi. Plat hitam dengan standar SNI biasanya punya toleransi ukuran lebih kurang 0.1 mm.
Baca Juga : Jenis-jenis Pipa dan Fungsinya
Plat Kapal (Marine Plate)
Ukuran plat kapal pasti berukuran lebih besar dari plat besi. Standar ukuran plat kapal ialah 5 x 20 feet atau 6 x 20 feet dengan ketebalan lebih kurang 3.0 mm - 25.0 mm. Seperti namanya, plat ini memang lebih banyak digunakan saat proses pembuatan badan kapal. Ukuran plat kapal yang jauh lebih besar dari plat besi juga memudahkan proses pembuatan kapal. Walaupun begitu plat kapal sering juga diaplikasikan pada industri minyak dan gas untuk bahan tangki maupun tabung / silo.
Bagaimana dengan Plat Kapal BKI? BKI sendiri kepanjangan dari Biro Klasifikasi Indonesia. Plat Kapal BKI adalah plat kapal yang terjamin kualitasnya karena punya sertifikasi oleh Biro Klasifikasi Indonesia. Terus perbedaan plat kapal biasa apa ya? Kalau Anda pernah lihat, pada plat kapal BKI bagian badan plat terdapat stempel atau cap atau biasa disebut hit number. Sedangkan plat kapal biasa tidak ada hit number. Hal ini bertujuan untuk memudahkan pembeli untuk lebih selektif pada plat kapal biasa atau plat kapal BKI. Soal kualitas juga punya perbedaan, begitu juga soal harganya.
Baca juga : Cara Menulis Spesifikasi Komponen Pipa yang Benar
Plat Lubang (Perforated Metal)
Plat lubang punya berbagai macam nama di kalangan engineer, seperti perforated sheet, perforated steel atau perforated screen. Plat lubang sendiri terbuat dari plat besi yang dilubangi secara mekanis atau manual yang bertujuan untuk membuat pola-pola lubang pada penampangnya. Oh ya bentuknya tidak hanya lubang, seringkali user bisa menyarankan bentuk-bentuk lainnya.
Selain itu user juga bisa menyarankan spesifikasi lain seperti ketebalannya, diameter pada lubang, sampai jarak antar lubangnya. Penjualan plat lubang memang sistemnya pre order. Ukuran plat lubang sama dengan plat hitam yaiut 4 x 8 feet. Tapi tak menutup kemungkinan ukurannya dapat mengikuti permintaan user pembeli.
Perlu Anda tahu juga bahwa plat lubang ini sudah digunakan sangat lama yaitu sekitar abad ke 19 lho. Industri yang mengaplikasikan plat lubang pun cukup banyak seperti minyak dan gas, konstruksi, arsitektur, otomotif, pertanian hingga peternakan.