Kapan Fitting Pipa harus Diganti? Kenali 7 Tanda Berikut

2024-10-31

Daftar isi

Tutup

Mengenali tanda-tanda yang menunjukkan bahwa sudah saatnya mengganti fitting pipa sangat penting karena beberapa alasan. Fitting pipa berperan penting dalam menjaga integritas dan fungsi sistem perpipaan, dan setiap kerusakan dapat mengakibatkan kebocoran atau kegagalan yang dapat mengancam keseluruhan sistem. 

Menunda penggantian dapat mengakibatkan masalah yang lebih serius, seperti kerusakan air, masalah struktural, atau bahkan situasi berbahaya, terutama jika pipa membawa cairan beracun atau bertekanan tinggi. Jadi, Kapan fitting pipa harus diganti? Apa saja tanda-tandanya?

Sebagai distributor fitting pipa dengan pengalaman bertahun-tahun, ACS telah merangkum informasi bagi Anda terkait penggantian fitting pipa. Yuk, langsung kita bahas.

Kapan Fitting Pipa harus Diganti?

Setiap jenis fitting pipa memiliki usia pakai tertentu, tergantung pada bahan dan lingkungan tempat fitting digunakan. Umumnya, fitting logam dapat bertahan antara 10 hingga 20 tahun, sedangkan fitting plastik mungkin memiliki umur yang lebih pendek. Jika fitting telah mencapai batas usia pakainya, maka penggantian perlu dilakukan.

Pipe Fittings

Maka dari itu, jika fitting menunjukkan beberapa tanda kerusakan, penting bagi kita untuk langsung memeriksa seberapa parah kerusakan tersebut. Sebab, kerusakan ini dapat menyebabkan masalah, dan masalah yang paling umum adalah kebocoran. Kebocoran setitik bisa mempengaruhi kinerjanya dan menyebabkan masalah yang lebih besar lainnya. 

Selain itu, peningkatan suhu atau tekanan yang tidak normal dalam sistem perpipaan juga bisa jadi menunjukkan masalah pada fitting yang membutuhkan penggantian untuk menghindari kegagalan sistem.

Jadi, Apa Saja Tanda-Tanda bahwa Fitting Pipa Perlu Diganti?

Pipe Fittings Rusak

Bukan hal yang sulit untuk mengenali kerusakan pada fitting pipa yang butuh diganti. Akan tetapi, tanpa adanya pemeriksaan, tanda-tanda tersebut mungkin akan terabaikan. Berikut adalah beberapa tanda-tanda yang menunjukkan bahwa fitting pipa perlu diganti:

  • Kehadiran air yang menggenang atau menetes di sekitar fitting.
  • Tanda-tanda korosi, seperti bercak berwarna cokelat atau hijau pada fitting logam, akibat material yang mulai terdegradasi dan perlu diganti.
  • Terdapat retakan atau bagian yang patah, hal ini dapat mengancam keselamatan.
  • Terdengar suara mendesis atau suara lain yang tidak biasa dari sistem perpipaan, ini bisa menjadi tanda bahwa ada kebocoran atau masalah pada fitting.
  • Terjadi penurunan tekanan air di dalam sistem secara signifikan dan konsisten, hal ini bisa menunjukkan bahwa fitting pipa mengalami kerusakan atau tersumbat.
  • Muncul perubahan warna, khususnya pada fitting pipa yang terbuat dari material plastik, seperti memudar atau menguning, disebabkan oleh degradasi material akibat paparan sinar UV atau suhu tinggi.
  • Pertumbuhan jamur atau lumut di sekitar fitting, ini dapat menandakan adanya kebocoran dan kondisi lingkungan yang terlalu lembab dan berkelanjutan.

Jika satu atau lebih tanda-tanda di atas mulai terlihat, segera mempertimbangkan penggantian komponen fitting pipa Anda, demi mencegah masalah yang lebih besar dan memastikan sistem perpipaan berfungsi dengan baik.

Penggantian yang tepat waktu juga membantu menjaga tekanan dan aliran fluida yang optimal, memastikan bahwa sistem beroperasi secara efisien. Waspada terhadap kondisi fitting pipa dapat mencegah perbaikan yang mahal, mengurangi waktu henti, dan meningkatkan keselamatan serta keandalan infrastruktur perpipaan secara keseluruhan. Inspeksi rutin dan tindakan cepat tidak hanya memperpanjang umur sistem perpipaan, tetapi juga melindungi investasi yang telah dilakukan.

Sebagai distributor fitting pipa terpercaya, ACS siap membantu Anda menemukan solusi terbaik untuk kebutuhan perpipaan Anda. Jangan tunggu sampai masalah muncul! Lakukan pemeriksaan rutin dan segera ganti fitting yang rusak. Hubungi kami sekarang untuk mendapatkan produk berkualitas dan layanan terbaik yang dapat meningkatkan keandalan sistem perpipaan Anda.

Penulis

Om Vin
Om Vin adalah full-time in-house engineer ACS dengan pengalaman lebih dari 20 tahun di industri pipa fitting dan sangat gemar dengan tantangan.

Share

  • Facebook
  • Tweet
  • Whatsapp
  • LinkedIn

Artikel lainnya

Alvindo Catur Sentosa Placeholder image
04
.
11
.
25

Panduan Lengkap API 6D vs API 600

API 6D dipakai untuk valve di pipeline migas, sedangkan API 600 fokus pada steel gate valve di refinery. Bedanya terletak pada fungsi, tekanan, dan aplikasinya.

Alvindo Catur Sentosa Placeholder image
04
.
11
.
25

Prosedur Safety Valve di Fuel Terminal

Safety valve jadi garis pertahanan terakhir di terminal BBM untuk cegah overpressure, kebakaran, & ledakan. Kuncinya: uji rutin & patuh standar API–NFPA.

Alvindo Catur Sentosa Placeholder image
03
.
11
.
25

Sistem Piping di Fuel Terminal

Desain sistem piping di terminal BBM memastikan distribusi bahan bakar aman, efisien, dan sesuai standar seperti API 2610, NFPA, serta HSE guidelines.

Alvindo Catur Sentosa Placeholder image
03
.
11
.
25

Subsea Valve: Material & Coating Anti Korosi

Subsea valve butuh material dan coating anti korosi tangguh untuk tahan tekanan, garam, dan biofouling di laut dalam agar operasi tetap aman dan andal.

Alvindo Catur Sentosa Placeholder image
31
.
10
.
25

API 602 dan API 608 pada valve, apa perbedaannya?

API 602 untuk forged steel valve kecil bertekanan tinggi, sedangkan API 608 untuk ball valve medium–besar dengan isolasi cepat di industri.

Alvindo Catur Sentosa Placeholder image
31
.
10
.
25

Pengertian Fuel Terminal, Fungsi, dan Contohnya

Fuel terminal adalah fasilitas penyimpanan dan distribusi BBM skala besar yang memastikan pasokan energi tetap stabil, aman, dan efisien.